Sebuah Masa (Story)
Ada masanya manusia mencari tempat untuk menangis.
Ada masanya mereka mencari motivator,
Barangkali diam-diam ia sedang terpuruk lalu mencari sederet kalimat motivasi yang entah milik siapa.
Ada macam manusia yang tengah ingin sesenggukan, atau hanya ingin sekedar mencari sedikit keteduhan.
Lantas, pergilah ia mencari sederet puisi luka, puisi patah, puisi rindu yang entah siapa pemiliknya.
Bahkan yang tengah jatuh cinta seketika bisa mencari sederet kalimat penuh romantika, bukan?
Hayo ngaku
Ada saat nya manusia sakit, lantas mencari obat.
Barangkali obatnya adalah dari sedikit tulisan yang kamu gores, yang barangkali juga tulisan itu adalah luka yang lebih dalam yang kamu rasakan.
Ada saat nya manusia mencari Tuhan.
Tak usah disuruh suruh untuk mencariNya,
Barangkali kamu tidak tau, sebelum ia menengok isi blog seseorang.
Ia terlebih dulu bersujud, menangis, atau sudah mendengar ceramah para ulama.
Ada masa-masa yang harus dilewati oleh manusia.
Entah kamu, saya, atau mereka mereka.
Duduk manis jika hidupmu sedang aman,
Biarkan mereka dengan cara mereka sendiri memutuskan segala luka yang tengah perih melanda jiwa nya.
Bahkan yang terlihat oleh mu orang terhebat dan terkuat sekalipun,
Ya mereka tetap orang yang punya airmata yang pasti sesekali diluapkan keluar.
“Jika setiap melihat oranglain tengah berbeda pendapat atau jalan denganmu.
Barangkali bukan mereka yang salah,
Coba tanya ke hati!
Mungkin kamu yang punya masalah dengan dirimu sendiri ”
Kita bahkan tidak benar-benar tau tentang segala isi dari hidup oranglain.
@nurumiaa,
0 Response to "Sebuah Masa (Story)"
Post a Comment